Pedagang Pasar Tradisional Berkeluh,Sepi Pembeli
NEWS 7 | SEMARANG - Kondisi pasar pasar kota semarang dari sampangan,bulu,johar,scj sepi pembeli,mereka setiap hari buka dengan penuh harap bisa di hampiri konsument,dan barang dangangan bisa laku,tapi yang terjadi hanya bercanda gurau dengan teman sepasar dan duduk termenung meratapi nasib pasar tradisional kota semarang.
Pedagang pasar bulu selama buka disana nulan kemarin hanya laku 3 alat dengar,keseharianya untuk menyambung hidup sekarang saya gojek.kaki ingin pemerintah peduli dengan kami dan jangan suruh kami untuk berjualan melalui online tidak ada yang sanggup.dulu di pasar ini sering ada event,dulu ada grebek pasar bulu dan lain lain,tapi entah sekarang tidak ada lagi,kami ingin adanya diskusi dengan komisi B dan pemerintah kota supaya bisa tau keinginan kami dan pasar ini ramai.
Hasil pantauan kami di pasar pasar tradisional memang lagi lesu,sepi peminat,mangkrak,ini akibat dari salahnya penataan di awal pembangunan,dan adanya pembiaran terhadap pedagang.tidak ada yang mau mendengar keluh kesah pedagang.
Apalagi dengan adanya online yang merajalela seperti ini,membuat pedagang geram karena pemerintah berupaya memaksa untuk ikut dalam gelombang perubahan,sejatinya pasar adalah tempat berjual beli,tawar menawar,kenapa mesti dihilangkan,pemerintah dapat apa dari aplikasi online,itu yang ditanya pedagang pasar.
Dilihat dari statistik pelatihan untuk diajarkan bagaimana cara berjualan melalui online para pedagang juga tidak ada antusias,bahkan dari mereka ingin dikembalikanya marwah pasar dan jual beli dipasar.kali ini pemerintah harus memberikan yang terbaik untuk menghidupkan kembali dengan menggiatkan BERBELANJA DI PASAR TRADISIONAL dan menggelar event event yang melibatkan pedagang langsung,percuma kalau pake event organiser,mereka hanya membuat acara,bukan membuat pasar ramai.dukung kami dan beri kami suport untuk membuat pasar tradisional lebih ramai pengunjung.
Mumpung diawal tahun bisa jadi refrensi untuk membuat anggaran meramaikan pasar dengan kegiatan kegiatan yang langsung melibatkan pedagang,dan bisa membatasi penjualan online di jam sore,tidak setiap pagi sampe malam, harus pesan barang dari online,dipagi hari ada tradisional yang hidup dan di malam hari persilahkan online mulai on.singo007